Pada tips sebelum-sebelumnya kami selalu menekankan POI. Pertanyaannya, apa POI itu

POI adalah objek utama yang terdapat pada sebuah foto (ada juga yang bilang subyek utama). Foto tanpa POI seperti opor ayam tanpa ayam.. Lha terus apa yang akan dimakan? agak melenceng memang, harap maklum ya, sekarang kan mendekati jam makan.

POI adalah elemen utama yang berperan menyampaikan pesan pada sebuah foto. Setiap foto harus punya POI dengan pesan yang jelas pada viewer. Jika POI tidak jelas atau bahkan terhalang objek pelengkap lainnya, maka foto itu akan minim makna.

Pada artikel fotografi yang kami share, kami selalu menekankan pentingnya kontras tinggi, terutama POI. Tujuannya supaya POI objek yang paling menarik di foto itu, sehingga pesan pada foto itu bisa disampaikan dengan kuat dan pada akhirnya foto ini lebih disukai banyak orang & bisa bernilai (jual) tinggi.

Tips memperkuat peran POI dengan meningkatkan kontras sudah sering kami bahas. Sekarang kita bahas teknik lainnya dalam memperkuat POI yaitu dengan menggunakan teknik komposisi “leading line” atau “garis pengarah”.

Kami memiliki kebiasaan selalu mengeksplorasi atau menjelajahi lokasi sebelum  tiba waktu pemotretan demi efisiensi.

Untuk menghasilkan konsep foto yang “out of the box” daripada setup lokasi dengan property aneh-aneh dan peralatan yang super ribet, kami lebih suka memanfaatkan objek-objek menarik pada lokasi untuk dilibatkan pada foto agar bisa menghemat biaya dan waktu tanpa mengorbankan kualitas fotonya.

Objek berbentuk garis adalah objek favorit yang sering kami cari. Seperti pada foto behind the scene di bawah ini saat tim Bening Photography memotret company profile klien INMAX Property.